Medan, – Harian Swara Jiwa - Operasi Ketupat Toba 2025 yang digelar untuk mengamankan arus mudik dan balik Lebaran mencatat hasil yang sangat positif. Berdasarkan data dari Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sumut, angka kecelakaan lalu lintas selama enam hari pelaksanaan operasi mengalami penurunan drastis sebesar 68,3% dibandingkan periode yang sama pada tahun 2024.
Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, S.I.K., M.H., menegaskan bahwa keberhasilan ini tidak terlepas dari peran aktif seluruh jajaran kepolisian, terutama Ditlantas Polda Sumut. Beliau mengapresiasi kerja keras personel yang telah menjaga keamanan dan kelancaran arus lalu lintas selama masa libur Lebaran.
“Saya mengapresiasi dedikasi dan kerja keras seluruh personel dalam Operasi Ketupat Toba 2025. Penurunan angka kecelakaan ini adalah bukti nyata dari upaya maksimal yang dilakukan. Namun, kami tetap mengimbau masyarakat untuk selalu mengutamakan keselamatan, baik dalam perjalanan arus balik maupun saat berwisata ke daerah seperti Danau Toba dan Berastagi,” ujar Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto.
Direktur Lalu Lintas Polda Sumut, Kombes Pol Firman Darmansyah, S.I.K., menjelaskan bahwa hingga 31 Maret 2025, jumlah kecelakaan lalu lintas yang terjadi hanya 32 kasus, turun signifikan dari 101 kasus pada tahun sebelumnya. Menurutnya, keberhasilan ini merupakan hasil dari strategi pengamanan yang lebih ketat, peningkatan patroli, serta kesadaran masyarakat yang semakin tinggi dalam mematuhi aturan lalu lintas.
“Kami terus memaksimalkan kehadiran personel di lapangan, terutama di titik-titik rawan kecelakaan dan kepadatan lalu lintas. Selain itu, antisipasi terhadap potensi bencana alam seperti banjir juga menjadi bagian penting dalam strategi pengamanan kami,” tambah Kombes Pol Firman Darmansyah.
Sebagai langkah lanjutan, Polda Sumut berkomitmen untuk terus meningkatkan sosialisasi dan edukasi keselamatan berkendara kepada masyarakat. Dengan kerja sama yang solid antara kepolisian dan pengguna jalan, diharapkan angka kecelakaan lalu lintas dapat terus ditekan di masa mendatang.
Harapan ke Depan terhadap Lalu Lintas di Sumut
Ke depan, Polda Sumut berharap dapat menciptakan sistem lalu lintas yang lebih tertib, aman, dan nyaman bagi seluruh masyarakat. Beberapa langkah strategis yang akan diterapkan meliputi peningkatan infrastruktur jalan, penerapan teknologi dalam pengawasan lalu lintas, serta penegakan hukum yang lebih tegas terhadap pelanggar aturan.
Selain itu, edukasi berkelanjutan kepada masyarakat tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas akan terus digencarkan. Dengan dukungan semua pihak, diharapkan Sumatera Utara dapat menjadi contoh dalam pengelolaan lalu lintas yang efisien dan minim kecelakaan.
Berikut dua peribahasa yang cocok dengan situasi ini:
1."Sedikit demi sedikit, lama-lama menjadi bukit."
Menggambarkan bahwa upaya terus-menerus dalam meningkatkan keselamatan lalu lintas akan membuahkan hasil besar dalam jangka panjang.
2."Sedia payung sebelum hujan."
Menekankan pentingnya kesiapan dan antisipasi, seperti peningkatan patroli dan edukasi keselamatan, agar kecelakaan lalu lintas dapat dicegah sebelum terjadi. Strategi dan harapan terhadap lalu lintas yang lebih aman di Sumatera Utara.
Harapan ke depan terhadap lalu lintas di Sumut, termasuk peningkatan infrastruktur, penerapan teknologi, dan edukasi keselamatan.
(Pahala Sibarani)
.jpg)
0 komentar:
Posting Komentar