Medan - Harian Swara Jiwa - Dalam rangka menyemarakkan Hari Raya Idul Adha 1445 H , alumni SMAN 7 Medan melalui pengurus Pembinaan Mental (bintal) agama Islam SMAN 7 Medan akan mengadakan penyembelihan hewan qurban berupa lembu yang akan dilaksanakan di halaman SMAN 7 Medan, Jalan Timor No. 36 Medan pada Selasa 18 Juni 2024 sekira pukul 09.00 WIB hingga selesai.
Dalam hal ini Sekretaris DPP IKA SMAN 7 Medan , Malik Assalih Harahap ST.MM didampingi Ketua Kerohanian Agama Islam, Ervin Syoha dan pengurus lainnya Titien Suryani dan Nurhayati Daulay mengatakan untuk Idul Adha tahun ini pihaknya sudah mengumpulkan pihak yang berqurban untuk sejumlah 3 ekor lembu dari pihak guru dan alumni.
"Sampai hari Minggu ini sudah terkumpul pihak yang berkurban untuk 3 ekor lembu , dimana sebanyak 2 ekor lembu dari pihak guru dan 1 ekor dari alumni. Mudah-mudahan masih ada pihak yang berqurban bisa bertambah," ujarnya kepada wartawan ,Minggu (16/06/2024).
Dikatakan, DPP IKA SMAN 7 Medan setiap tahun tetap menyembelih hewan qurban di sekolah. Daging qurban itu didistribusikan kepada para guru yang ada di sekolah . "Selain itu kita akan distribusikan juga kepada para anak yatim piatu di sekolah dan juga kepada sejumlah alumni. Semoga daging qurban yang kita distribusikan bermanfaat," ujarnya.
Untuk tahun ini , lanjutnya ada peningkatan sebanyak 2 ekor dibanding tahun lalu yang hanya 1 ekor sehingga menjadi 3 ekor lembu.
Disebutkan guna lebih memeriahkan Idul Adha tahun depan, dirinya mengimbau kepada seluruh alumni agar ikut serta berqurban di sekolah melalui pengurus IKA SMAN Negeri 7 Medan ataupun Bintal SMA Negeri 7 Medan.
"Kita mengharapkan agar para alumni ikut serta berqurban di sekolah melalui IKA atau Bintal , sehingga jumlah hewan qurban yang disembelih bisa terus bertambah. Partisipasi seluruh alumni dalam berbagai kegiatan di sekolah kita sangat kami harapkan," ucap Malik.
Semoga , harapannya di tahun - tahun berikutnya rezeki kita bertambah dan semakin banyak berkurban dalam mengikhlaskan harta kita untuk disumbangkan ke masyarakat yang tidak mampu sekaligus belajar ikhlas dan menguatkan ketaqwaan kepada Allah SWT.(ndo)
0 komentar:
Posting Komentar